Jumat, 19 September 2014

Cara cepat menghitung biaya membangun rumah

Tentang anggaran biaya

          Mempunyai rumah merupakan impian bagi semua orang . apalagi bagi mereka yang ingin hidup berkelurga lepas dari orang tua. Namun, harga bahan bangunan yang tinggi akibat kenaikan bahan bakar minyak, sangat nyata dampaknya pada sector perumahan. Berdasarkan kondisi tersebut , perlu kiranya di ketahui cara menghitung biaya membangun rumah agar tidak terjadi cost yang terlalu tinggi. Penyebabnya, tidak sedikit tukang atau pemborong mengambil kesempatan untuk memperoleh keuntungn yang sebanyak banyaknya dengan menggelembungkan mark up biaya membangun rumah.

             Menghitung Rab terbilang rumit karena banyak poin dan banyak item pekerjaan yang harus di hitung masing masing item terkadang saling terkait. Jika pengerjaannya di tulis atau di ketik satu per satu maka di perlukan  waktu yang cukup lama. Buku buku yang membahas tengtang rab sudah banyak di pasaran, tetapi hanya perhitungan manual. Apakah dengan menghitung manual dapat efisien dan mudah di pahami,  terlebih lagi bagi orang awam ?
Kondisi Indonesia yang terdiri dari pulau pulau menyebabkan harga bangunan mempuinyai perbdaan yang signifikan. Membangun rumah di Jakarta tentu beda biaya dengn membangun rumah di semarang, apalagi di medan, bahkan di papua.

             Di atas sekelumit permasalahan  dalam membangun rumah sehingga terkadang   banyak orang yang metutuskan mengambil rumah di pengembang yang kualitasnya belum tentu  sesuai dengn harganya. Berbeda dengan orang kaya yang memiliki dana lebih untuk menggunakan jasa arsitek dlam menghitung rab atau rencana anggaran biaya. Namun , hal tersebut tidak sepenuhnya benar karena sering terjadi kasus rembesan dinding  rumah yang tak kunjung selesai. Artinya tembok yang rembes di bongkar, kemudian di plester, tetapi tetat terjadi rembesan lagi. Padahal tidak ada piapa di situ. Setelah diusut, dipelajari, dan di wawancarai ke pemilik rumah ternyata ada pekerjaan terhenti karena libur lebaran dan di lanjutkan setelah lebaran. Pekerjaan tersebut adalah pengecoran sloof yang tidak tuntas. Pasangan bata yang tidak trasraam menimbulakan naiknya kapiler air dari tanah ke atas ( tembok ).

            Kejadian kontradiktif terjadi ketika seseorang tanah dan menabung bertahun tahun baru terkumpul sepuluh juta . jika melihat harga satuan per m2 di kota a adalah 1,5 juta. Sehingga jika ingin membangun rumah tipe 50 harus di siapkan dan rp.75.000.000,00. Apakah sisa dari kekurangan dana tersebut harus di tabung hingga terkumpul atau di pinjamkan ke bank ?

Kedua kasus tersebut berbeda Karena belum ada panduan ril kasus di masyarakat. Maka penjelasan ini di harapkan sebagaimana jawaban atas kasus-kasus tersebut dan merupakan solusi awal dalam menghitung kebutuhan ril material, bukan hanya sekedar rab atau biaya rumah secara global dan hitungan dalam jangka waktu lama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar